Nasyid Medan Renungan Hamba dari Group Nasyid Cermin Dilirik Peminat Lagu Religi di Tanah Air
ilustrasi |
NASYID BATAK -- Generasi milenial saat sekarang ini lebih cenderung menyenangi lagu bermuatan pesan inspiratif dan religius. Peluang ini membuat grup nasyid bermunculan di berbagai daerah.
Seperti grup nasyid Cermin yang berasal dari Kota Medan, keberadaannya mulai dilirik oleh para penikmat musik di Tananair. Hal ini disampaikan Yahya Regar melalui pesan singkat WhatsApp miliknya, Senin (5/8/2019).
"Alhamdulillah, lagu-lagu karya grup nasyid Cermin mendapat tempat di hati masyarakat. Selain di Kota Medan, kami juga berusaha memenuhi undangan tampil di kota lainnya. Lagu Renungan Hamba hampir selalu diminta penonton untuk kami bawakan saat tampil," kata Yahya Regar.
Yahya juga mengatakan, lagu Renungan Hamba membawa pesan manusia sebagai hamba yang hina yang tak luput dari khilaf dan salah, di mata Allah tiada menilai rupa, miskin atau kaya adalah semua sama, yang membedakan sampai di mana iman dan takwa sebagai bekal untuk menuju akhirat, berpegang pada Alquran dan sunnah.
Selain lagu Renungan Hamba, lagu Tarbiyah Cinta yang saya tulis, juga menjadi lagu tebaru dari Cermin. Sudah ada empat album lagu yang dirilis Cermin; Menikahlah (2006), Hari Kiamat (2009), Kumpulan Nasyid Indonesia (2011), dan Makna Cintamu (2016).
"Grup nasyid Cermin sudah 17 tahun saya dirikan. Sudah sering ganti personil. Saat ini Cermin punya tiga orang personil, selain saya juga ada Muhalin, dan Muhammad Ilham. Kedepannya kami ingin lebih solid, karena undangan untuk tampil semakin padat jadwalnya. Semua personil diharapkan semakin dapat konsisten dan meningkatkan kualitas performa." ungkapnya.
Lebih lanjut Yahya mengatakan, Nama Cermin dari grup nasyid kami ini merupakan singkatan dari ‘Ceramah Melalui Nada’, memberikan gambaran dan berharap bisa berkaca pada syair senandung yang disampaikan.
"Semoga lirik dan syair juga dapat menjadi pedoman dalam perjalanan hidup. Warna musik kami adalah pop yang menonjolkan perkusi," katanya.
Saat ini keberadaan Cermin dibantu oleh IslamicTunes. Cermin sangat optimis karena IslamicTunes merupakan satu-satunya platform yang fokus dalam berupaya memajukan seni music islami.
"Hal ini baik dalam publikasi dan juga dalam pemasarannya,” kata Yahya sebelum menutup wawancara.
More
Tidak ada komentar: